Seminar Parenting di SD Tarakanita 1

Dalam rangka merayakan Lustrum XI, SD Tarakanita 1 mengadakan kegiatan Seminar Parenting dengan tema Bullying dalam Keluarga dan Lingkungan Sekolah. Kegiatan seminar dimulai pukul 09.00  diawali dengan salam pembuka oleh MC, Ibu Kiki Soewarso dan kata sambutan dari Kepala Sekolah, Ibu Cornelia Purnawati, S.Pd. Kegiatan seminar yang berlangsung 3 jam dipandu oleh moderator,  Ibu Yufita, S.Psi.

Sesi 1 seminar dibawakan oleh Bapak Lutfi Humaidi, S.I.Kom., M.Sc. dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI). Bapak Lutfi menjelaskan tentang pengertian bullying, pihak-pihak yang terlibat dalam bullying, jenis-jenis bullying, cara mencegah bullying dan pihak yang berperan untuk mencegah bullying. Menurut Pak Lutfi, bullying merupakan perilaku yang sengaja dilakukan oleh orang/kelompok yang lebih kuat kepada orang/kelompok yang lemah secara berulang-ulang. Bullying merupakan salah satu bentuk kekerasan yang dapat disebabkan karena ketidakharmonisan keluarga, pengaruh pergaulan, pengaruh media, keinginan balas dendam, dan lain sebagainya. Bullying dapat terjadi di mana saja, di rumah maupun di sekolah. Pak Lutfi juga menegaskan bahwa setiap anak memiliki perlindungan hukum, maka perilaku bullying harus dicegah oleh keluarga, sekolah dan masyarakat.

Sesi ke 2 seminar disampaikan oleh alumni SD Tarakanita 1 angkatan tahun 1988, Ibu Amanda Margia Wiranata, M.Si.,Psi. . Ibu Amanda menyampaikan bahwa Indonesia merupakan Negara dengan kasus bullying tertinggi ke-2 di dunia. Menurut Ibu Amanda, Bullying merupakan suatu siklus kekerasan yang harus diputus. Bullying dapat mengakibatkan perubahan emosi dan perilaku, kemunduran, serta gangguan psikosomatis. Ibu Amanda juga menegaskan bahwa kasus bullying harus ditangani dengan serius. Dalam kasus-kasus bullying, minta maaf bukan suatu solusi. Harus ada kerjasama antara sekolah dan keluarga dalam menangani kasus bullying. Penanganan kasus bullying secara psikologis harus dilakukan terhadap korban bullying, sedangkan pelaku bullying harus mendapatkan sangsi. Sekolah sebagai lembaga pendidikan dapat membuat program anti bullying untuk mencegah munculnya perilaku bullying.  Ibu Amanda juga mengingatkan para orang tua dan guru untuk menjadi teladan dalam perilaku anti kekerasan.

Kegiatan seminar parenting diselinggi dengan games doorprize yang telah disiapkan oleh panitia. Peserta seminar juga diberikan kesempatan untuk tanya jawab dan mensharingkan pengalamannya dalam mendidik anak-anak di rumah. Kegiatan seminar ditutup dengan foto bersama dan pembagian goodie bag kepada pembicara dan peserta seminar.